SUMBAR24JAM.COM, MANDEH TARUSAN –Jajaran Muspika Kecamatan Koto XI Tarusan meninjau bencana alam Tanah longsor di Jalan Puncak Panorama Mandeh I Kenagarian Setara Nanggalao Kec.Koto XI Tarusan Kab. Pesisir Selatan, Sumatera Barai Senin 24 Januari sekitar pukul 08.00 Wib.
Menurut Kapolsek Koto XI Tarusan IPTU Masdi mengatakan, Bencana alam Tanah Longsor tersebut telah mengakibatkan Material tanah menimbun jalan wisata puncak panorama mandeh, sehingga akses jalan tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda 4, maupun roda 2, “ujarnya.
Dengan longsornya puncak panorama tersebut, sehingga mengakibatkan terhambatnya kendaraan melintas di lokasi dari Mandeh ke Tarusan maupun sebaliknya.
Adapun penyebab terjadinya longsor tersebut dikarena tingginya curah hujan dari malam hingga pagi, dan untuk saat ini telah dilakukan koordinasi dengan Tim BPBD Kabupaten yang kemudian masih menunggu alat berat dari Painan.
Dan saat ini pengguna jalan akses tersebut untuk sementara tidak bisa dilalui sampai alat berat membersihkan material diatas jalan, ujar Kapolsek, sampai berita ini diturunkan akses jalan belum bisa dilewati.
Terkait cuaca hujan dari malam tadi kami masih mendata apakah ada masyarakat lain yang dirugikan, akibat lainnya dari curah hujan yang tinggi dari malam tadi, “tutup Kapolsek.
Menurut warga Roza (34) sehari-hari berdagang dikawasan Panorama mengatakan, “kami berharap kepada Pemda Pesisir Selatan, dengan longsornya Panorama membuat akses jalan lumpuh dan kami tidak bisa berjualan.
Sehingg akses lalulintas untuk warga Mandeh dan pedagang panorama puncak mandeh, tidak beraktifatas seperti biasa, dan masyarakat penikmat pariwisata juga tidak bisa menikmati alam mandeh, “ungkapnya.
Simon Tanjung