SUMBAR24JAM.ID, PAINAN, PESSEL, SUMBAR
PAINAN – Curah Hujan sejak Rabu Sore (21/09/2022) hingga Pagi dini hari masih mengguyur Kabupaten Pesisir Selatan, membuat curah hujan yang tanpa henti akan mengancam bahaya banjir yang mengkhawatirkan masyarakat Pesisir Selatan.
Kapolres Pessel AKBP Novianto Taryono, SH, SIK, MH mengimbau seluruh Jajaran Polsek agar dapat terjun langsung ke tengah-tengah masyarakat yang rawan terjadi bahaya banjir.
Instruksi Kapolrea Pessel AKBP Novianto Taryono, SH, SIK, MH langsung ditanggapi oleh Masing-masing Polsek langsung turun kelapangan yang rawan banjir.
Seperti lapiran Polsek IV Jurai kondisi banjir di wilayah Hukum IV Jurai, di wilayah lumpo tersapat beberpa titik rawan banjir, dan yang ditemukan banjir ketinggian 50 CM sampai 120 CM. Diantaranya lokasi tersebut
1. Kenagarian Lumpo Induk masih bisa di lewati kendaraan
2. Kenagarin Sungai Gayo, tidak bisa dilewati R4 dan R2 dengan ketinggian air +- 1 meter, namun belum sampai memasuki rumah masyarakat.
3. Kenagarian Bukit Kecil Lumpo tidak bisa dilewati R4 dan R2 dengan ketinggian air +- 1 meter, namun belum sampai memasuki rumah masyarakat.
4. Kenagarian Balai Sinayam Lumpo tidak bisa dilewati R4 dan R2 dengan ketinggian air +- 1 meter, namun belum sampai memasuki rumah masyarakat.
Sedangkan untuk Polsek-Polsek Lainnya masih dikatakan aman terkendali. Himbauan kepada masyarakat untuk tetap siaga, antisipasi apabila ketinggian Air terus bertambah.
Personel tetap melakukan patroli dan stand by dilapangan memonitor ketinggian udara bersama pemerintahan nagari dan masyarakat, bila sewaktu – waktu masyarakat cepat mengungsi untuk mengungsi ke tempat lebih aman.
Dan personel juga membersihkan material yang mengakibatkan jalan terputus akibat longsor dengan peralatan seadanya sebelum datang dari BPBD Kab. Pessel.
Personel Polsek Jajaran dalam status siaga dan mempersiapkan peralatan penanggulangan bencana serta menghubungi BPBD untuk kenyamanan masyarakat Pessel, mudah – mudahan hujan cepat berhenti dan ketinggian debit air kembali, “Tutup AKBP Novianto Taryono.
( HumasResPessel )