Limapuluh Kota,SUMBAR24JAM.id – Indonesia adalah negara dengan dianugerahi kultural budaya yang melimpah ruah. Disetiap jengkal tanahnya dapat kita temui budaya yang memukau dipandang mata, dan berbeda budaya nya dari tanah satu ke tanah lainnya.
Salah satunya provinsi Sumatera Barat, atau lebih dikenal dengan ranah minang. Suku Minangkabau merupakan salah satu suku terbesar, dengan sistem kekeluargaan matrilineal satu satunya di Indonesia. Sistem kekeluargaan berdasarkan garis keturunan ibu, tak heran wanita sangat dihargai disana.
Upacara batagak Panghulu Suku Piliang dilaksanakan di kenagarian Sago Lareh Halaban kecamatan Tanjung Gadang jorong kabupaten 50 kota.Tampak hadir diacara batagak penghulu tersebut bupati 50 kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo,Edward Anggota DPRD kota Payakumbuh,Walinagari Tanjung Gadang H.Zamhar terpilih,Alim Ulama,Para walinagari lingkup Sago Lareh Halaban,Ninik mamak cadiak pandai,bundo kanduang,kapolsek dan kodim serta seluruh perangkat yang hadir meramaikan acara tersebut.
Proses penghelatan upacara pengangkatan penghulu tersebut diresmikan secara besar-besaran bertempat di kantor Walinagari Ulakan Tanjung Gadang Lareh Sago Halaban,Selasa (26/7/22).
Awak media mencoba mengkuti Peresmian pengangkatan dan Penghelatan batagak Penghulu Suku Piliang tersebut yang mana melibatkan beberapa penghulu lainnya serta melibatkan Kerapatan Adat Nagari (KAN).
Adapun Pengangkatan Panghulu dilaksanakan karena ;
1.Hiduik Bakarilaan (Pemimpin sebelumnya meletakan jabatannya karena beberapa faktor)
2.Mati Batungkek Budi (Pemimpin sebelumnya Meninggal Dunia)
Proses upacara batagak Penghulu Suku Piliang terpilih bernama Datuak Suku Ardianto yang dikukuhkan secara musyawarah terlebih dahulu. Setelah musyawarah, dilanjutkan dengan prosesi adat pemasangan saluak yang telah dilakukan tanggal 24/7/22 Kemarin.
Calon Panghulu yang baru akan diambil sumpahnya (di bai’at), setelah di bai’at, di arak-arakan lah Panghulu yang baru ini dengan maksud memberitahu masyarakat bahwa telah terlaksana nya pengangkatan datuk yang baru. Prosesi pengangkatan yang Dilakukan dengan aturan adat yang telah disepakati bersama.
Dalam perhelatan batagak penghulu tersebut walinagari Rilson Dt.Mangguang selaku mantan walinagari memberikan kata sambutan serta mengucapkan terima kasih akan pengabdian beliau selama jadi walinagari dua Periode dihadapan bupati serta para niniak mamak yang akan hadir saat acara tersebut.beliau berharap rancangan buat normalisasi batang Sinama bisa dilanjutkan oleh walinagari terpilih saat ini sehingga dampak banjir yang menerpa nagari sitanang dapat teratasi kedepan,”Ungkapnya didepan tamu yang hadir.
Bupati limapuluh kota juga menyampaikan kata sambutan di depan para datuak penghulu,berharap ninik mamak berperan aktif dalam membangun nagarinya masing masing, Safarudin juga menyinggung tentang kesehatan dalam segi Imunisasi yang mana tingkat kesadaran untuk anakpun kurang dinagari lareh sago Halaban,yang hanya berkisar 38%,berharap masyarakat bisa melaksanakan imunikasi tersebut 100% bulan ini “Tuturnya.
“Mari gali potensi yang ada buat pembangunan nagari,kelola sumber alam yang bisa membangun nagari tegas orang nomor satu di 50 kota ini.
Diakhir acara peresmian batagak penghulu tersebut disuguhkan dengan kesenian pencat silat yang bernama julukan “Kuciang Bapaluak”yang merupakan kesenian tradisional asli kenagarian tanjung gadang Sago Lareh Halaban,serta makan beselo bersama bupati dan semua unsur lapis masyarakat yang hadir diacara tersebut.(*)