
Kabupaten Limapuluh Kota,Sumbar24jam.com -Pemandangan serta bau menyengat sangat meresahkan warga sekitar maupun masyarakat yang melintas.Tumpukan sampah yang terus menggunung di kawasan Jorong Lakuang Gadang, tepatnya di jalan tembus menuju Boncah Batu Balang, Nagari Ketinggian, Kabupaten Lima Puluh Kota,Selasa (22/4/2025)
Saat ini kembali memicu keresahan warga sekitar karna dampak lingkungan yang dirasakan masyarakat sekitar lokasi. Saat awak media menelusi kelokasi betul ditemukan sejumlah tumpukan sampah masayarakat yang sengaja dibuang serta diantar sejumlah orang yang tidak dikenal. Dalam sebuah video berdurasi 27 detik,menunjukkan kondisi memprihatinkan lokasi tersebut.
Permasalahan sampah ini tidaklah jadi perihal baru karna tumpukan sampah ini yang sengaja dibuang orang tak bertanggungjawab telah berlangsung lebih dari 13 tahun, namun belum ada penyelesaian memadai dari pihak terkait.
Akibat dampak menggunungnya sampah tersebut warga sekitar mengeluhkan bau menyengat dibawa angin serta lingkungan yang kotor, dan kekhawatiran terhadap dampak kesehatan.
” Sudah beberapa kali kami laporkan pak namun belum ada solusi terbaiknya Pak,” ulas warga setempat saat kami wawancarai tentang tumpukan sampah tersebut.
Mereka mengaku telah berulang kali menyampaikan keluhan, namun belum melihat tindakan nyata dari pemerintah nagari.
Menanggapi hal tersebut pihak Walinagari Ketinggian,Olly Wijaya,membantah tudingan bahwa pihak nagari tidak menindaklanjuti persoalan tersebut saat tim awak media mencoba konfirmasi melalui whatshaap selulernya.
“Pengaduan masyarakat yang mengatakan nagari tidak menindaklanjuti, itu tidak benar. Sudah tiga kali kami bersama Dinas Lingkungan Hidup mencarikan solusi agar lokasi tersebut tidak lagi menjadi tempat pembuangan sampah,” ujarnya.
juga menjelaskan bahwa pernah dilakukan pemagaran di area tersebut oleh pemilik lahan dan perangkat nagari, namun upaya tersebut tidak bertahan lama.
“Pernah juga dulu dipagar oleh pemilik lahan dan Pak Jorong, tapi hanya sebentar. Masalah sampah ini memang jadi persoalan serius ke depannya,” tambahnya.
Dirinya menekankan pentingnya langkah antisipatif jangka pendek sembari terus mencari solusi jangka panjang yang berkelanjutan.
Juga narasumber langsung yang mewawancarai langsung oleh awak media berkata ada pernah tahun belakang saya memintak spanduk dan tidak ada datang juga dan masyarakat setempat itu sudah tidak nyamannya ada sampah seperti itu khusus wali nagari tolong di perhatikan tempat itu
Sementara itu, warga berharap janji pemasangan spanduk larangan membuang sampah segera direalisasikan.
Mereka mengaku telah beberapa kali meminta pemasangan spanduk tersebut kepada pihak nagari, namun belum mendapatkan respons yang memuaskan. Upaya swadaya warga untuk membersihkan lokasi pun belum membuahkan hasil maksimal karena tumpukan sampah terus berdatangan.
Warga mendesak adanya pengawasan ketat, pengangkutan sampah secara rutin, serta edukasi kepada masyarakat untuk menghentikan praktik pembuangan sampah liar di titik lokasi tersebut,” ujarnya di penutup.(red*)
Kabiro✍