Camat Basa Ampek Balai Tapan Pimpin Apel Upacara Hari Kesektian Pancasila
SUMBAR24JAM.ID, TAPAN, PESSEL, SUMBAR
TAPAN – Upacara Kesaktian Pancasila yang di gelar di halaman SMP 1 kecamatan Basa Ampek Balai Tapan berjalan penuh kehidmatan, giat Upacara dihadiri Forkopincam Kec. Basa Ampek Balai Tapan,wali nagari, Kep.UPTD Pertanian, kep KUA, Kep.UPTD Puskesmas, Ket.PGRI, Kepsek SMP 1 BAB, Anggota Babinsa Basa Ampek Balai Tapan, Anggota Polsek BAB Tapan, BPBD Pos Tapan, Staf Pengajar serta Siswa/i yang diwakili, dalam Upacara tersebut Camat Basa Ampek Balai Tapan Aflizen,Sos Selalu Inspektur Upacara, dan Komandan Upacara Sertu Yoni A(1/10/2022)
“Hari kesaktian pancasila, momentum memperbaiki bangsa Sebagai dasar negara Republik Indonesia, Pancasila mengandung makna yang sangat penting bagi perjalanan kemerdekaan dan mengandung 5 sila dasar yang menjadi pedoman seluruh rakyat Indonesia dalam menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara”ujar Aflizen, Sos
“Dengan memperingati hari kesaktian pancasila merupkan momentum tempat bagi kita sebagai generasi penurus untuk mempersembahkan yang terbaik bagi NKRI terlebih dimasa pandemi ini kreatif dan inovatif harus terus di jalankan” tegasnya.
Kami menyampaikan seiring dengan arus modernisasi yang terus melekat dalam kehidupan masyarakat, semangat dan nilai-nilai Pancasila rasanya sudah mulai hilang dari peredaran, khususnya bagi generasi pemuda saat sekarang. Belum lagi, pengaruh kekuatan global yang kian merasuk, sehingga generasi penerus bangsa harus mampu membentengi diri agar tidak mudah terpengaruh.
“Momentum peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang diperingati setiap 1 Oktober menjadi salah satu saat yang tepat bagi generasi pemuda, untuk merefleksikan tentang pemaknaan nilai-nilai dan kesaktian Pancasila. Nilai-nilai itulah yang kemudian kita maknai sebagai sumber kekuatan dan energi untuk membangun kembali jati diri bangsa dengan melakukan perubahan yang lebih baik,” ucapnya.
Sementara itu Kepsek SMP 1 Nova Rina Spd berharap dengan kembali memperingati kesaktian pancasila semua ASN dapat merenungi sejarah kesaktian pancasila, sehingga terdorung untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa Indonesia.
“Peringatan ini jangan sekedar serimonial saja, akan tetapi harus di maknai dengan perjuangan, khususnya dunia pendidikan harus bisa mencetak generasi-generasi muda harapan bangsa.Terlebih di era Digital Generasi muda harus bisa berbicara di kancah dunia” jelasnya.(Aldasmqn/Abenk)