PADANG – Rumah caleg DPR, Erick Hariyona, di kediamannya di Kompleks Dangau Teduh, Cengkeh, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Jumat (17/11/2023) sekitar pukul 01.00 WIB didatangi seseorang yang diduga akan menyerang rumah tersebut. Terduga pelaku, Muhammad Fauzan, diduga dalam pengaruh alkohol.
Petugas keamanan kompleks perumahan setempat, Marjoni, mengatakan bahwa Fauzan mendatangi komplek tersebut dalam keadaan mabuk dengan mengenderai mobil. Sebelumnya, ia telah diberi tahu Erick bahwa Fauzan akan datang mencarinya.
Sekitar pukul 01.00 WIB Fauzan tiba di Kompleks Dangau Teduh. Untuk mencegah hal yang tidak diinginkan terjadi, Joni membawa Fauzan ke pos keamanan.
“Fauzan ini memang ingin mencari Erick Hariyona. Dia sudah emosi. Daripada dia membikin keributan, lebih baik saya bawa ke pos,” kata Joni.
Sementara itu, Erick Hariyona mengaku tidak memiliki konflik ataupun masalah dengan Fauzan. Ia pun heran dengan perilaku Fauzan yang diduga berusaha menyerangnya.
Erick menceritakan bahwa Fauzan pada Kamis malam ingin bertemu dengannya. Mereka pun bertemu di kawasan Jalan Veteran sekitar pukul 22.00 WIB.
“Kalau ada masalah ataupun konflik, tidak mungkin saya akan bertemu dengan Fauzan,” ucapnya.
Dalam pertemuan tersebut, kata Erick, Fauzan menceritakan permasalahan yang ia dan keluarganya hadapi. Erick lantas memberikan masukan dan nasihat.
“Justru saya yang didikte. Dia kan masih muda dari saya. Okelah, saya mengalah,” kata Erick.
Ketika ditanya lebih rinci tentang masukan yang disampaikan, Erick menyatakan agar Fauzan tidak menyalahkan orang lain dalam permasalahannya itu. Ia menyarankan agar Fauzan fokus ke permasalahan yang dihadapi dan tidak melebar ke mana-mana.
“Ketika pulang ke rumah, ia mengirim pesan _WhatsApp_ akan ke rumah dan isinya juga bercarut,” kata Erick.
Mengingat telah larut malam, Erick pun menyampaikan hal tersebut kepada petugas keamanan kompleks. Ia tidak ingin ada keributan yang membuat para penghuni kompleks lainnya terganggu.
Di tempat terpisah, Muhammad Fauzan membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan bahwa tujuannya ke kediaman Erick ingin bertemu Erick selaku kakak.
“Biasa, menemui kakak,” katanya.
Ia membantah datang ke rumah Erick dalam keadaan mabuk. Ia mengaku mendatangi Erick dalam keadaan sadar tanpa pengaruh apa pun.
Ketika ditanya kronologi kejadian, Fauzan tidak ingin berkomentar banyak. Ia justru menyarankan agar menanyakan hal tersebut kepada temannya.
“Silahkan tanya ke Anto Barat,” ujarnya.