SUMBAR24JAM.COM, PAINAN, PESSEL — Ketua Komisi IV DPRD Pesisir Selatan Syafril Saputra, SH, MH dan Ketua Fraksi Demokrat dan anggota Hanafi Herman, S.Pt, MH dan Roby Binur menerima Rombongan Walinagari Siguntur Tua terkait Viralnya dimedsos beberapa hari ini.
Menurut Walinagari Siguntur Tua Kec. Koto XI Tarusan, Bustamuddin, SH, kami bersama perangkat Nagari mendatangi DPRD Pessel terkait persoalan yang terjadi di Wilayahnya, yakni ada salah seorang warganya memviralkan dimedsos Facebook, dalam Video yang diunggah pada Hari Jum’at (8/04/22).
Unggahan Video di Facebook akun Bgg Geki sekitar pukul 08.14 WIB tersebut menceritakan tentang bahwa ibu tersebut tidak ada dapat bantuan, padahal katanya tidak layak, dan kalau hujan bocor. Video tersebut durasi lebih kurang 1.57 Menit.
Selanjutnya besok harinya masih melakukan unggahan video tersebut dengan melibatkan orang tuannya ibu tersebut, sambil mengendong anaknya.
Lanjutnya Waalinagari Siguntur Tua, pada tahun 2019 yang lalu Kanagarian Siguntur Tua dapat bantuan BSPS (BANTUAN STIMULUS PERUMAHAN SWADAYA), sebanyak 50 Unit, dari pusat dibawah Dinas Perkimtam Kabupaten Pesisir Selatan, dan ibu tersebut katanya dapat, entah darimana dia dapat, padahal tim verifikasi sudah ditentukan siapa-siapa yang menerima, dan itu bukan tanggung jawab kami menentukan layak apa tidaknya, “katanya.
Setelah Viral tersebut Dinas Sosial Kabupaten Pessel Pada Selasa ( 12/04/2022 ) mendatangi Kantor Wali bersama stafnya dan langsung ke lokasi Rumah yang Viral tetsebut yakni berinisial WW (38). Dan sempat memberikan bantuan kebutuhan sehari-hari dan sebuah kasur, “katanya.
Dari persoalan yang diceritakan oleh Walinagari Siguntur Tua tersebut Ketua Komisi IV Syafril Saputra Langsung Hub Dinas Sosial dan mempertanyakan persoalan yang terjadi baru-baru ini di Kanagarian Siguntur Tua.
Dan Kami DPRD sebagai salah satu tugasnya pengawasan secara resmi dalam waktu dekat akan kami panggil yang terlibat persoalan ini, baik dinas Sosial, BAZNAS, Perkimtam ataupun Bupati, ” ungkapnya.
Dan Komisi IV akan cek kelokasi bersama Dinas terkait, persoalan ini, sehingga tidak berlarut-larutnya persoalan ini, sehingga tidak ada lagi WW selanjutnya yang menceritakan kehidupan di masa mendatang, ” Tutupnya. (Redaktur Simon Tanjung)