
Limapuluh Kota,Sumbar24jam.com Kebakaran hebat terjadi di perbatasan Payakumbuh – Limapuluh Kota jelang Simpang SMP 01 Bungo Sitangkai Kecamatan Payakumbuh Kabupaten Limapuluh Kota,Sabtu sore (8/3/2025) pukul 18.00 wib
Kejadian kebakaran tersebut menghebohkan kota Payakumbuh terjadi menjelang magrib saat waktu berbuka akan masuk. Kejadian tersebut begitu cepat menghanguskan bekas gudang drum plastik bekas. Informasi Api diduga berasal akibat kosleting listrik yang seperti biasa lampu gudang selalu dihidupkan menjelang malam serta mengingat korban Iskandar saat pasca kejadian terjadi tidak berada ditempat kerjadian,” ujar masyarakat sekitar.
Kebakaran Gudang drum plastik di Jalan raya Lampasi kecamatan Payakumbuh ini juga Hanguskan Tedmond (tengki) bekas air sehingga api melalap cepat menyambar bahan plastik yang bertumpukan digudang ditambah dengan adanya bekas gudang minyak untuk kebutuhan pribadi dan berkebun yang sekarang dipakai untuk tempat alat dan peralatan pertanian.
Menurut informasi dilapangan saat awak media langsung turun ke lokasi kebakaran tersebut saat api mulai dipadamkan berjalan dramatis,sehingga 4 unit mobil pemadam dari kota Payakumbuh ditambah 1 unit damkar Kabupaten Limapuluh kota. Api yang cepat membakar bekas gudang yang bercampur drum plastik membakar gudang rongsokan tersebut berhasil dipadamkan selama 1 jam,” ungkap masyarakat yang hadir pasca kejadian.
Iskandar membenarkan kepada awak media saat diwawancarai pasca setelah api bisa dipadamkan, terbakarnya gudang sekitar jam 18.00 sampai sekarang pukul 19.10 WIB, jadi ya lebih dari satu jam lebih,” tuturnya.
Dalam kejadian kebakaran tersebut diperoleh keterangan langsung dari korban menyampaikan kerugian yang di derita Iskandar berkisar lebih kurang 25 juta rupiah serta diketahui tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya informasi beredar di beberapa dimedia sosial gudang tersebut merupakan gudang minyak,akan tetapi gudang bekas minyak untuk kebutuhan pribadi serta untuk keperluan perkebunan,” tambah masyarakat yang juga ikut memadamkan api tersebut.
Iskandar sangat berterima kasih kepada petugas pemadam kebakaran serta masyarakat sekitar yang cepat dan tanggap memadamkan kobaran api, sehingga Api tidak merangsek masuk menyala kerumahnya yang mana lokasi masih bersebelahan dengan kediamannya diakhir penutup.