Sumbar24jam.com|Pessel-Perum Bulog Pesisir Selatan Kanwil Sumatera Barat ketersedian cadangan beras pemerintah ( CPP), cukup untuk memenuhi kebutuhan beras selama tiga bulan kedepan, khususnya selama Ramadhan dan lebaran Idul Fitri 1446 H, sampai pasca Idul Fitri.
Hal itu dikatakan Kepala Bulog Sumbar, melalui Muhammad Fakri Firdaus Manager Bisnis Perum Bulog Kanwil Sumbar di konfirmasi Posmetro mengatakan, stok cadangan beras pemerintah yang ada di Perum Bulog Pessel, cukup untuk tiga bulan kedepan.
Dalam rangka menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan ( SPHP), Perum Bulog Pesisir Selatan saat ini menggelar program operasi pasar, bekerjasama dengan PT. Kantor Pos Painan, Pesisir Selatan sebagai mitra kerja Perum Bulog Pesisir Selatan.
” Beras bulog dan minyak goreng kita tersedia di Kantor Pos Painan, Pesisir Selatan,” ujar Muhammad Fakri Firdaus.
Untuk operasi pasar ini, harga gula beras bulog di Kantor Pos Painan 1 kilo nya dijual dengan harga Rp.12.300 , sedangkan minyak goreng kita dijual Rp. 14.700/ liter.
Target beras di Perum Bulog Sumbar sendiri yaitu 867 Ton, dan 1/3 nya atau 363 Ton berasal dari petani di Kabupaten Pesisir Selatan.
Muhammad Fakri Firdaus mengapresiasi petani Pesisir Selatan dalam menopang ketersedian pangan di Perum Bulog Sumatera Barat, dan juga Bulog Pesisir Selatan. Sekaligus mendukung program pemerintah pusat ketahanan pangan.
Sementara iru, untuk mematikan ketersediaan pangan di Kabupaten Pesisir Selatan selama Ramadan dan Lebaran Idul Fitri 1446 H dalam kondisi aman dan terkendali, Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melaksanakan monitoring ketersedian pangan di Gudang Bulog Sago dan Pasar Tradisional, Painan, pada Kamis (20/3. ( Al )
