Lampung, Sumbar24jam.com – Cukup Tragis Tiga anggota kepolisian yang dialami jajaran Polres Kabupaten Way Kanan, yang menjadi korban keganasan Orang yang tak dikenal saat pengerebekan sabung ayam yang dilakukan di daerah di kampung Karang Manik Kecamatan Negara Batin Kabupaten Way Kanan Provinsi Lampung, Senin (17/3/2024) pukul 16.50 wib kemarin.
Penembakan polisi oleh oknum orang tak dikenal tersebut membawa luka yang mendalam dijajaran Institusi Polri saat ini terutama Mabes Polri, pasalnya saat menjalankan tugas dalam memberantas penyakit masyarakat terutama perjudian sabung ayam.
Ketiga anggota polisi yang gugur diketahui adalah Kapolsek Negara Batin IPTU Lusiyanto, Bripka Petrus, dan Bripda Ghalib. Mereka mengalami luka tembak di bagian kepala yang dilakukan oleh orang tak dikenal saat pengerebekan Perjudian sabung ayam terjadi.
Dilansir beberapa awak media online dan cetak daerah Lampung bersama Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Yuni Iswandari membenarkan peristiwa tersebut terjadi.” ujarnya.
Kronologis Kejadian
Beranggotakan sebanyak 17 personel Polri Polres Way Kanan mendatangi tempat sabung ayam hasil pelaporan masyarakat yang sangat meresahkan, mendadak setiba saat di tempat kejadian perkara, anggota kami langsung ditembaki oleh orang tak dikenal sehingga tiga personel kami gugur dalam tugas,” katanya.
Diketahui Ketiga jenazah anggotanya menjadi korban tersebut, akhirnya langsung dibawa menuju Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung untuk dilakukan proses autopsi,”ujarnya.
Atas kejadian tersebut Kapolda Lampung langsung terjun menuju tempat kejadian perkara serta fokus mengamankan anggota yang lain,”tambahnya.
Sedangkan Karo Penmas Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan Mabes Polri turut berduka dengan insiden tewasnya tiga anggota kepolisian Polres Way Kanan saat menggerebek lokasi sabung ayam.
“Polri berduka mendalam atas gugurnya personel-personel terbaiknya dalam menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya sebagai abdi masyarakat,” kata Karo Penmas Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko.
Dari informasi yang beredar, lokasi judi sabung ayam yang digrebek tersebut diketahui diduga milik salah satu oknum TNI. Saat dikonfirmasi oleh beberapa awak media melalui Kapendam II/Sriwijaya Kolonel Infantri Eko Syah Putra Siregar mengatakan bahwa saat ini pihaknya masih mendalami informasi yang berkembang ditengah tengah masyarakat, serta kami siap penyelidikan lebih lanjut dilapangan,” jawabnya.
Eko menambahkan lagi serta mengatakan apabila ada keterlibatan oknum TNI dalam insiden tersebut, pihaknya akan menjatuhkan sanksi kepada oknum tersebut dengan seberat-beratnya.
“Kita pastikan akan ada sanksi-sanksi yang diberikan. Terkait tentang isu yg sedang berkembang, dimohon untuk menunggu konfirmasi hasil penyelidikan/investigasi lebih lanjut,” tambahnya dipenutup.
Editor Arul
