Sumbar24jam.com|Pessel-Mario Rosy mantan Ketua Seksi Wartawan Olahraga ( SISWO ) Persatuan Wartawan Indonesia ( PWI), Kabupaten Pesisir Selatan angkat bicara tentang nasib organisasi sepak bola Kabupaten Pesisir Selatan.
Asosiasi Kabupaten Persatuan Sepak Bola Indonesia( ASKAB PSSI) Kabupaten Pesisir Selatan menurut Mario ke depan harus di isi orang – orang berkompeten di bidang sepak bola, minimal yang gila bola, dan mengerti serta paham dengan seluk beluk dengan sepak bola.
” Ya, minimal calon ketua ASKAB PSSI Pessel harus memiliki wawasan yang luas tentang kemajuan sepak bola, relasi yang luas di luar. Jangan hanya seperti memasukan kucing dalam karun,” ungkap Mario.
Dikatakan Mario, Pesisir Selatan memilki segudang talenta emas bibit – bibit muda sepak bola, potensi yang ada ini harus bisa bisa di kembangkan. Tentunya dengan melibatkan para coach ada di sekolah sepak bola ( SBB) di Kabupaten Pesisir Selatan.
Pembinaan usia muda dari tingkatan umur secara berjenjang harus di laksanakan olh ASKAB PSSI Pessel dalam memberikan jam terbang dan pengalaman, serta mental bermain.
Dan, pertandingan antar SSB , antar nagari dan antar kecamatan harus terus di gulirkan, baik dari level yunior sampai senior harus terus diadakan,” sambungnya
” Membangun sepak bola yang profesional untuk mencapai prestasi memang harus dilakukan dari tingkatan bawah yang berjenjang, butuh anggaran cukup besar. Dan, butuh sosok leader yang benar – benar ahli di bidang nya. Itu menjadi pekerjaan rumah calon ketua Askab PSSI Pessel,” kata mantan Ketua SISWO PSSI Pessel .
Lebih lanjut, fasilitas Gor H.Ilyas Yakub Rawang Painan Mario berharap bisa dipercayakan pengelolaan oleh ASKAB PSSI Pessel. Dan tidak lagi dikelolah oleh dinas terkait saja.(Al)