Sumbar24jam.com|Pessel-Miris anak tiri melahirkan bayi perempuan didepan rumah bidan desa diduga diperkosa Bapak tiri, korban dibawa ke puskesmas Tapan ibu dan anak dinyatakan dalam sehat. (16/1/2024).
Kepala puskesmas Tapan Elfarina mirna memberi keterangan kepada awak media rabu (15/1/2025) , pihak nya hanya membantu pasien dimana pasien sudah melahirkan anak perempuan dengan berat badan 3000 gram, kondisi bayi sehat.
” Kami dari puskesmas Tapan hanya membantu dimana pasien sudah melahirkan di depan rumah bidan desa (11/1/2025) jam 24:00 WIB, pasien tiba di puskesmas sekitar jam 00:30 WIB” Ujar Kepala Puskesmas BAB Tapan Elfarina Mirna
Kondisi pasien dan bayi sehat dan sudah pulang ke rumah nya hari itu juga, kalau terkait dengan siapa Bapak nya lebih baik tanyakan ke pihak kepolisian ” Tambah nya.
Di tempat terpisah di konfirmasi anggota Polsek Basa Ampek Balai Tapan. Orang tua bayi perempuan diduga Bapak tiri pasien MR (59) dan MR sudah di tangkap paksa unit reskrim polsek BAB Tapan pada hari minggu tanggal 12/1/2025.
MR(59) di tangkap paksa di pasar raya Tapan, kecamatan Basa Ampek Balai Tapan, kabupaten Pesisir selatan, Sumbar.
” Bedasarkan bukti permulaan yang cukup diduga keras MR(59) telah melakukan tindak pidana persetubuhan anak di bawah umur dan pelaku sudah kami tahan ” Ujar nya
Korban D(16) pelajar , anak tiri MR (59) korban di setubuhi berkali-kali, korban di ancam jika perbuatan bejat nya ketahuan orang lain, korban tidak dikasih uang sekolah, HP dan sepeda motor di sita” Tambah nya
Sampai berita ini di terbit pihak polsek Basa Ampek Balai Tapan, masih mengumpulkan data data tambahan dan menunggu pihak PPA polres Pessel.(***)