Sumbar24jam.com|Pessel-Untuk menampung berbagai aspirasi dan juga masukan dari masyarakat, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Dani Sopian, dari Fraksi Partai Nasdem, melakukan kegiatan reses di Daerah Pemilihan (Dapil) 5 Kamis (24/10).
Agenda rutin dalam rangka reses sidang 1 tahun 2024/2025 bersama masyarakat dan berbagai lembaga kemasyarakatan itu, digelar ruang rapat Kantor Wali Nagari Tigo Sungai Inderapura, Kecamatan Pancung Soal.
Wakil ketua DPRD Pessel, Dani Sopian, dalam kesempatan itu menyampaikan ucapan terimakasih kepada masyarakat karena telah menyampaikan banyak masukan untuk dijadikan sebagai bahan untuk diperjuangkan di tingkat kabupaten.
“Berbagai inspirasi dan masukan yang disampaikan oleh masyarakat dalam pertemuan reses ini, akan saya dijadikan sebagai bahan untuk diperjuangkan di tingkat kabupaten nantinya,” kata Dani.
Sebagai wakil rakyat, dia juga berharap agar apa yang sudah disampaikan dan diusulkan oleh masyarakat itu bisa dilakukan pengawalan secara bersama-sama.
“Tentunya dengan cara ikut bersuara ketika usulan yang disampaikan di tingkat nagari ini diangkat ke tingkat kecamatan melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) nantinya. Tujuannya agar berbagai usulan ini bisa menjadi skala prioritas hingga ke tingkat kabupaten untuk dianggarkan ke dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) di tahun mendatang,” jelasnya.
Disampaikan Dani bahwa melalui pertemuan reses itu masyarakat nagari banyak mengeluhkan berbagai keterbatasan infrastruktur. Diantaranya masih minimnya sarana jembatan dan jalan pertanian sebagai penunjang ekonomi, termasuk juga persoalan ekonomi dan kesehatan.
“Bahkan keluhan yang juga disampaikan masyarakat dalam pertemuan ini adalah terkait tidak aktifnya kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kesehatan yang iurannya ditanggung APBD. Karena ini merupakan persoalan mendasar bagi masyarakat miskin, maka ini juga akan kita angkat nantinya untuk mencarikan solusinya supaya ini tidak menjadi persoalan berkepanjangan,” jelas Dani.
Sebab bila hal itu tidak diselesaikan, kata Dani, maka akan menjadi beban bagi masyarakat miskin.
“Karena tunggakan yang sudah berlalu akibat di off kan itu, akan menjadi tanggungan mereka (masyarakat miskin red). Hingga saat ini kita belum tahu pasti berapa jumlah kartu BPJS ini yang sudah di off kan, serta total tunggakan yang tidak dibayarkan oleh Pemkab Pessel melalui Dinas terkait. Secara kelembagaan ini akan kita lakukan pemanggilan nantinya melalui komisi terkait di DPRD,” terang Dani lagi.
lebih lanjut dijelaskan bahwa pelaksanaan reses itu sesuai dengan agenda yang telah ditetapkan oleh Badan Musyawarah (Bamus) DPRD Pessel yang pembiayaannya dibebankan kepada APBD Kabupaten Pesisir Selatan.
“Ya, pelaksanaan reses sesuai dengan agenda yang telah ditetapkan oleh Bamus yang pembiayaannya dibebankan kepada APBD kabupaten. Namun melalui kegiatan ini masyarakat dapat menyampaikan berbagai aspirasinya kepada wakil yang mereka pilih ini,” jelasnya.
Kegiatan reses ini selain dilaksanakan oleh unsur pimpinan, juga oleh semua anggota dewan yang ada dengan lokasi reses nya di dapil masing-masing.
“Karena saya wakil dari Dapil V, sehingga melalui reses ini saya akan menyerap berbagai aspirasi dan masukan masyarakat dari lima kecamatan yang meliputi Dapil ini. Diantaranya, Kecamatan Airpura, Pancung Soal, Ranah Ampek Hulu Tapan, Basa Ampek Balai Tapan, Lunang, dan Kecamatan Silaut,” terangnya.
Ditambahkannya bahwa aspirasi yang telah diserap dari masyarakat dan konstituen itu nantinya akan diperjuangkan oleh masing-masing anggota dewan di DPRD Kabupaten Pesisir Selatan.
Sedangkan terkait aspirasi yang kewenangannya ada di tingkat provinsi, dia akan berkoodinasi dengan wakil rakyat yang ada provinsi, dan kewenangan pusat akan berkoordinasi pula dengan anggota DPR RI dari Fraksi Partai Nasdem yang ada di pusat.
“Jadi reses ini sangat penting dilaksanakan, karena melalui kegiatan ini saya tidak hanya sekedar menampung aspirasi, tapi juga bisa bersilaturahmi dengan masyarakat yang telah mempercayakan saya sebagai wakilnya di DPRD Pessel,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Dani Sopian juga menginformasikan kepada masyarakat terkait keberhasilan yang sudah dicapai oleh DPRD Pessel dalam mengawal pelaksanaan pembangunan di daerah.
“Informasi yang kita sampaikan bukan saja dalam bentuk penganggaran maupun pembuatan produk legislasi, tapi juga pengawasan pembangunan sesuai dengan kewenangan DPRD,” tutup Dani.(Al)