
Limapuluh Kota,Sumbar24jam.id – Rumah panggung yang dihuni Ibu Radias (56), Suami beserta dua orang Anaknya berada di Jorong Padang Mangunai Nagari Ampalu Kecamatan Lareh Sago Halaban Kabupaten 50 Kota.
Rumah kayu yang ada kolong/kandang di bawah lantainya tersebut sudah dihuni keluarga tersebut sejak bertahun-tahun yang lalu.Dari Arsitektur Rumah Panggung yang bernuansa klasik tersebut, jelas terlihat rumah tersebut sudah tua sekali.
Sehari-sehari keluarga ini berprofesi menjadi Petani penggarap sawah/ladang orang lain.Walau tergolong keluarga miskin, namun keluarga ini tidak menjadi Keluarga Penerima Program Keluarga Harapan (PKH).
Menurut pemilik rumah ibu Radias kepada media ini mengatakan,
“Jika hujan turun rumah kami ketirisan (atap bocor), Lantai (Kayu) sudah banyak lapuk, Dinding juga banyak yang bolong, Dapurnya juga mengkhawatirkan” sedihnya, Sabtu 8 Juni 2024.
“Kami sekeluarga sangat berharap rumah yang ditempati saat ini dapat di bantu oleh Pemerintah daerah, karena rumah yg di huni sekarang kondisinya sudah sangat miris sekali, kalau hari hujan sudah bocor ,dan lantai nya sudah banyak yg lapuk” tukuk Ibu Radias.
Melalui Pemerintahan Nagari (Ampalu) seharusnya Bupati berserta perangkatnya telah punya Sistem dan Anggaran untuk Mendata serta mengatasi kemiskinan ekstrim seperti ini.
Hal tersebut sudah termaktub di dalam Konstitusi Negara, Pasal 34 ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (“UUD 1945”) yang berbunyi: Fakir miskin dan anak-anak yang terlantar dipelihara oleh negara.
Sementara itu menurut Pasal 18 ayat (2) UUD 1945 yang menyatakan, “Pemerintah daerah provinsi, daerah Kabupaten, dan Kota mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan menurut asas otonomi dan tugas pembantuan”.
Dengan demikian, Konstitusi jelas mengatur bahwa Pemerintah daerah bertanggung jawab mengurus sendiri urusan daerahnya (Otonomi) dan kemiskinan ekstrim seperti diatas merupakan tanggung jawab Pemerintah daerah.
Kemiskinan ekstrim juga melanda Keluarga Ibu Rubaina (Uwo Baina) 83 tahun yang beralamat di Jorong Sawah Laweh Nagari Tungkar Kecamatan Situjuah Limo Nagari.
Beberapa komunitas masyarakat 50 kota dan Kota Payakumbuh nampak sudah membuka Open Donasi untuak membantu Keluarga Uwo Baina, Bagaimana dengan Bantuan Keluarga Ibu Radias, Segera menyusul? (Red*)
Editor Arul