Limapuluh Kota, Sumbar24jam.id – Lagi-lagi, truk yang bermuatan berat kembali terbalik di tanjakan maut Jalan Raya Kelok Batambua menjelang nagari Kabindu Payakumbuh – Sitangkai kabupaten50 kota,Senin (6/6/2024)
Syukurnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Dari pantauan awak media truk bermuatan kayu ini dengan bernomor Polisi BA 8325 KU semula akan hendak menuju pusat kota Payakumbuh,kejadian terjadi kira kira 05.30 Wib pagi sehingga sempat menganggu arus lalu lintas saat ini.
Jalur yang penuh berlobang dan rusak ini satu satunya akses yang dilewati masyarakat sekitar,baik akses anak anak pulang pergi sekolah, maupun masyarakat yang mencari nafkah untuk keluarga.
Kondisi terbaliknya berada hampir di tengah-tengah tanjakan dan kelokan berlobang dengan posisi sebelah kiri hampir menutup akses jalan.Dari penuturan sang sopir, truk yang dikemudikannya terbalik karena ketika melewati tikungan berlobang dan lunak sehingga keseimbangan badan truk tak terkendali, akhirnya truk mengalami terbalik.Di situ ia tidak bisa lagi mengendalikan truknya karna lubang yang ia lewati terlalu dalam,”Ucapnya.
Dilanjutkannya, akses jalan yang seharusnya diperbaiki,namun hingga saat ini pemerintah daerah provinsi PUPR tidak pernah mendengarkan keluahan masyarakat untuk memperbaiki jalan yang rusak parah ini.Tak sedikit truk dan mobil bermuatan berat harus mengalami hal serupa ,hingga mengalami patah Roda.truk ini terbalik karena melebihi kapasitas daya angkut sehingga jalur yang dilalui terperosok kedalam lubang yang berameter berukuran dalam.
“Jalan ini yang seharusnya bertonase maksimalnya 6,5 ton, dan truk ini diduga melebihi kapasitas daya angkut,” Ungkap Riswandi yang kebetulan melintas disaat kejadian.
Selain itu, Masyarakat juga mengharapkan kepada Dinas PUPR Provinsi jalan lintas Provinsi Payakumbuh – Lintau Sitangkai ini merupakan jalan darurat khusus,karana sellalu dijanjikan oleh pemerintah daerah provinsi untuk perbaikan,hingga saat ini belum tampak tanda-tanda untuk diperbaiki.Selain itu masyarakat berharap drainase serta pelebaran jalan dikawasan ini segera dilaksanakan untuk meminimalisir kejadian.
Saat ini Masyarakat diimbau agar lebih sadar serta hati hati dan mematuhi aturan, karena petugas tidak bisa mengawasi 24 jam.Sampai saat ini truk yang mengangkut muatan kayu
Ini masih menunggu pertolongan serta evaluasi selanjutnya.
Editor Arul