Ketua PJKIP Pessel, Mario Rosy, Kecam dan Sayangkan Kejadian Terhadap Jurnalis di Padang
SUMBAR24JAM.ID, PAINAN, PESSEL, SUMBAR
PAINAN, SUMBAR24JAM.ID — Cukup disayangkan sikap petugas pintu masuk auditorium serta oknum petugas Satuan Polisi Pamong Praja, terhadap beberapa rekan jurnalis yang hendak melakukan peliputan pelantikan Wakil Wali Kota Padang terpilih. Ekos Akbar, Selasa kemarin (9/5/2023).
Dilangsir dari pemberitaan media online ada di Kota Padang, Sumatera Barat, kejadian berawal ketika beberapa awak media hendak melakukan peliputan pelantikan Wakil Wali Kota Padang terpilih tertutup untuk wartawan.
Dimana petugas pintu masuk auditorium melarang awak media untuk masuk. Dan oknum petugas Pol PP, entah apa penyebab mereka melarang wartawan untuk meliput prosesi pelantikan tersebut.
Kejadian tersebut sontak mendapat kecaman dari beberapa wartawan di Kota Padang, dengan mengelar aksi orasi didepan kantor Gubernur Sumatera Barat.
Ketua Persatuan Jurnalis Keterbukaan Informasi Publik ( PJKIP) Pesisir Selatan Mario Rosy ikut angkat bicara apa yang terjadi pada rekan – rekan seperjuangan di Kota Padang.
” atas nama pribadi dan sebagai Ketua PJKIP Pessel cukup mengecam dan menyayangkan hal itu,” tegas Mario Rosy.
Dikatakan Mario, jika apa dilakukan oleh oknum petugas pintu masuk auditorium melarang awak media untuk masuk. Dan oknum petugas Pol PP pada rekan media cukup berlawanan dengan Undang – Undang Pers Nomor 40 Tahun 1999. Dan, tidak seharusnya ada ditutupi dalam pelantikan tersebut.
Peryantaan pribadi dan selaku ketua PJKIP Pesisir Selatan bentuk solidaritas atas kejadian rekan – rekan media di Kota Padang,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Mario.juga berharap kejadian terjadi di Kota Padang pada rekan – rekan media tidak terjadi di Kabupaten Pesisir Selatan.(Red)